Kamis, 27 Januari 2011

pagi tadi

Dua hari yang lalu, beliau masih menyapaku dengan anggukannya yang selalu sederhana. anggukan yang selama satu setengah semester ke belakang mengantarkan kepergianku menjelajahi bumi Allah dan menyambut kedatanganku ketika lelah aku pulang ke peraduanku. jarang sekali aku mendengar beliau berucap, hanya anggukan dan tatapan itu yang menjadi cara kami berkomunikasi.
dan, pagi tadi kabar duka itu menghampiri ku. beliau telah kembali ke pangkuan Rabb-nya. aku tak tahu apa yang tengah berkecamuk dalam dada ini. yang pasti, aku akan merindukan sosoknya yang selalu duduk di kursi depan itu, yang selalu mengantar dan menyambutku dengan diamnya.

Selamat jalan, Mbah.
Semoga "tidur"mu tenang di sisi sang Khaliq, amin.

Salima, 5 April 2010
11.20 pm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar